Sunday, September 14, 2014

WISUDA TAHUN 2014

 Sebanyak 76 mahasiswa Politeknik Pusmanu Pekalongan, mengikuti prosesi wisuda yang ke-VII di Gedung Aswaja, hari ini, Rabu (14/5).
Dalam prosesi wisuda tersebut, sebanyak delapan orang mahasiswa mendapatkan nilai Cumlaude. Rinciannya tujuh orang berasal dari Prodi Kesekretariatan dan Administrasi Kantor, dan satu orang Prodi Akuntansi.
Selain itu, Mukhlis Ridhowi meraih predikat lulusan terbaik dari Prodi Teknik Batik dengan IPK mencapai 3,27, Windiyah Dwiarti dengan IPK 3,76 dari Prodi Kesekretariatan dan Administrasi Kantor, serta Eka Diah Rizki dari Prodi Akuntasi dengan IPK 3,53.
Ketua Panitia Wisuda ke-VII Pusmanu, Victor Prasetya SE MM mengatakan, sebagai lembaga yang mengembangkan program vokasi atau keahlian pada mahasiswanya, pihaknya mengharapkan agar para lulusan bisa langsung menerapkan keahlian yang telah dimilikinya. Sehingga dapat berguna bagi orang lain.
“Kami mengharapkan mereka bisa menerapkan ilmu yang telah diajarkan agar bisa membuka lapangan kerja baru. Sehingga dapat membantu orang lain untuk dapat kerja di tempatnya,” beber Ketua Prodi Akuntasi tersebut.
Pada kesempatan lain, Direktur Politeknik Pusmanu, Mujiono SE MM mengungkapkan, output yang berasal dari tempatnya diharapkan bisa menjadi entrepreneur, dan tidak hanya sekedar pekerja biasa. Saat ini, prodi batik yang ada di Pusmanu telah mengalami perkembangan yang lebih baik, karena dilengkapi dengan fasilitas laboratorium dari desain awal hingga proses jadi.
“Dengan memadukan konsep komputerisasi maka kinerja di laboaratorium dapat dikerjakan dengan baik. Kami memiliki fasilitas laboratorium mulai dari proses pencelupan, pewarnaan, hingga finishing. Bahkan ada juga tempat untuk kegiatan workshop dan galeri batik,” ujarnya.
Fasilitas Workshop di Politeknik Pusmanu terbuka untuk umum, sehingga siapapun bisa menggunakannya. Tidak hanya itu, pihaknya juga mengaku siap apabila diajak kerjasama dalam program batik. Sebelum lulus, para mahasiswa di Pusmanu diberikan kesempatan untuk mengikuti program Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang ada di instansi-instansi baik pemerintah maupun swasta.
“Tentu saja, baik kami maupun instansi terkait sama-sama terbantu dengan program PKL ini. Kami juga berupaya mengedepankan program pengembangan penelitian dan pengabdian masyarakat. Hal ini telah sesuai dengan Tri Dharma perguruan tinggi,” katanya.
Selain itu, melalui keikutsertaan Pusmanu dalam Dewan Riset Daerah (DRD) maupun Forum Riset Daerah (FRD), dapat membantu dalam menemukan gagasan dan ide baru tentang pengembangan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat. “Salah satu hal yang sedang kami tangani yaitu penggunaan limbah organik yang dapat digunakan untuk bahan pewarnaan alami. Misalnya saja serabut kelapa dan daun-daun dari tumbuh-tumbuhan tertentu,” pungkasnya.
Berikut dokumentasinya :







0 comments

Post a Comment

"Terima kasih telah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar"